Scroll untuk baca artikel
DAERAHKutai BaratPeristiwa

Akibat Banjir Jalan Trans Kalimantan, Arus Lalu lintas ke Ibukota Kutai Barat Dialihkan Lewat Jalan Tambang

190
×

Akibat Banjir Jalan Trans Kalimantan, Arus Lalu lintas ke Ibukota Kutai Barat Dialihkan Lewat Jalan Tambang

Sebarkan artikel ini
Example 728x250

SudutBeritaNews.com, Kutai Barat |  Akibat banjir yang tinggi di Kajuk, kecamatan Muara Lawa, kabupaten Kutai Barat arus lalu lintas dialihkan melalui jalan tambang batu bara.

“Kalau dari Barong Tongkok itu lewat Bunyut nanti tembusnya di pos Kajuk,” kata Kapolsek Muara Lawa, Iptu M.Syafi’i, kepada awak media. Kamis (8/9/2022).

Salah satu warga mengatakan hampir semalaman harus menunggu di lokasi karena kondisi banjir mencapai setinggi pinggang orang dewasa.

“Tadi malam mulai jam 9 sudah tidak bisa lewat, yang lewat mobil-mobil besar saja.
Saya dari muara Lawa menuju Barong, bolak balik itu ga bisa lewat hanya tangki cpo saja yang bisa lewat karena mereka tinggi. Air setinggi pinggang, perut,” ucap Matias Genting kepada media ini. Kamis 8/9/22 pagi melalui sambungan selular.

Baca juga : Banjir di Jalan Trans Kalimantan Akibat Kegiatan Tambang, Bupati FX.Yapan Akan Panggil 2 Perusahaan Tambang di Kutai Barat

Senada Matias menyebut jalur lalu lintas ke pusat Kabupaten dialihkan melewati jalan tambang Banpu TCM menuju Muara Bunyut selanjutnya ke Melak.

“Kita sudah dialihkan lewat jalur Banpu menuju ke Melak. Camat Muara lawa, Danramil dan kapolsek yang membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Jam 8.30 baru bisa terurai, jalan trans Kalimantan belum bisa dilewati, mungkin sampai sore.” terang dia.

Ketua Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (GEPAK) DPC Kutai Barat itu mengaku hampir semalaman terpaksa menunggu banjir hingga pagi hari.

Dia juga menyebut masyarakat pengendara sepeda motor terpaksa menyeberangi banjir dengan membayar perahu yang diusahakan secara swadaya oleh masyarakat.

“Yang menyeberang pakai perahu itu bayar karena swadaya masyarakat dari muara Lawa. Saya dengar tarifnya kurang lebih 20 ribu, penumpang bayar pribadi.” papar Matias.

Sedangkan terkait banjir tersebut Matias menyebut katena diakibatkan dari kegiatan tambang PT.TSA dan PT.TCM, maka ia berharap agar dibangun jalan yang memadai.

“Harapan saya sebagai warga pengguna jalan di Kubar ini, ada kepedulian dari dua perusahaan ini membangun peningkatan badan jalan di titik tersebut.

“Sebabnya akibat kegiatan tambang maka akibatnya air semua mengalir ke jalanan yang rendah. Nah kalaupun PU membuat gorong-gorong yang standar tidak mampu menampung aliran air, PU harus membuat lebih tinggi.
Kami tidak bilang PU tidak membuat bagus tapi kapasitas debit air itu melampaui.

Nah di situ karena itu sebabnya dari perusahaan, perusahaan harus ambil alih, mereka harus tanggung jawab.
Ini kan fasilitas publik.” pungkas Dia.

Baca juga : Banjir Akibat Tambang, Matias Genting : Ambil Tindakan Tegas Kalau Perusahaan Tambang Tidak Perduli Masyarakat Kubar

Diberitakan sebelumnya oleh media ini Bupati Kutai Barat akan memanggil perusahaan terkait banjir yang meluap di Jln Trans Kalimantan di Kajuk, Muara Lawa.

“Saya akan panggil kedua perusahaan ini agar secepatnya menyelesaikan gorong-gorong yang tersumbat dan segera mencari solusi agar tidak terjadi banjir seperti ini lagi.” tegas FX.Yapan.

Sebagai kepala daerah,  Yapan mengaku harus cepat tanggap dalam mengatasi masalah banjir yang ada di ruas jalan trans Kaltim.

Sebab, akibat banjir yang tinggi sejak pagi warga tidak bisa lewat, dan pegawai yang bekerja di kabupaten tidak bisa berangkat karena ketinggian air mencapai 60 cm lebih

Dijelaskan oleh Bupati dua periode itu, sebelumnya sudah ada perjanjian atara PT.TCM dan TSA/FKP untuk memperbaiki bersama gorong gorong yang tersumbat di jalan PT.TCM. sehingga ketika curah hujan yang cukup tinggi dan air lambat mengalir akhirnya terjadi banjir di jalan trans Kaltim.

Banjir diduga akibat tersumbatnya gorong-gorong di jalan utama serta luapan air dari kawasan reklamasi tambang batu bara.
Bupati Kubar FX Yapan sudah memanggil sejumlah perusahaan untuk membantu atasi banjir di Muara Lawa.

“Oleh sebab itu kita ingin cari solusi, kita undang TSA dan TCM. Karena jalan di TCM ini gorong-gorongnya tersumbat. Sehingga air kembali ke sini,” kata bupati FX.Yapan saat meninjau lokasi banjir di Muara Lawa, Senin (5/9/2022).

Paul-Red-SBN

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Example 728x250 Example 728x250