SudutBeritaNews.com, Kutai Barat | Adakan press rilis akhir tahun 2022 di Mapolres Kutai Barat, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Polda Kalimantan Timur, beberkan kinerja dengan sejumlah pencapaian.
AKBP Heri Rusyaman SIK MH menjelaskan, capaian tersebut, meliputi bidang pembinaan, operasional, pelayanan, serta beberapa kegiatan operasional yang telah dilaksanakan.
Menurut Kapolres, pihaknya pada tahun 2022 menangani sebanyak 347 kasus. Dengan demikian tahun 2022 terdapat peningkatan dibandiing tahun 2021, yang hanya ada 172 kasus.
Sedangkan kasus yang tertinggi, menurut Heri Rusyaman adalah kasus narkoba.
Untuk pidana narkoba, sepanjang 2022 Satreskoba Polres Kubar menangani sejumlah 95 kasus. Selesai sebanyak 63 kasus, dengan jumlah tersangka 141 orang. Rinciannya, laki-laki sebanyak 131 orang, dan perempuan 11 orang.
“Dengan jumlah barang bukti (BB) narkotika terbanyak adalah sabu-sabu, sebanyak 533 poket atau kurang lebih 348,3 gram. Kemudian BB narkoba jenis LL (Dobel L) atau pil koplo sebanyak 10.241 butir,” papar Kapolres.
Lebih lanjut dibidang lalulintas, AKBP Heri menerangkan bahwa terdapat beberapa kegiatan Satlantas Polres Kubar, diantaranya telah menangani dan memberikan sosialisasi.
Sejumlah kasus kecelakaan lalulintas yang ditangani Satlantas Polres Kubar pada 2022 sebanyak 40 kasus.
Dengan rincian korban meninggal dunia (MD) 23 orang, luka berat (LB) 3 orang, luka ringan (LR) 44 orang, dan kerugian materil sekitar Rp 60 juta.
Sedangkan pelanggaran yang ditangani Satlantas Polres Kubar sepanjang tahun 2022 ada 1.001 tilang yang dikenakan kepada masyarakat. Yang bersifat teguran sebanyak 3.274 kasus.
Kemudian ada kasus yang cukup menyedot perhatian massa adalah kasus yang dilaporkan dugaan gantung diri.
Kasusnya sudah dalam tahap sidik (Tahap) I. Polres Kubar sudah melakukan rekonstruksi dan olah TKP.
“Dengan menghadirkan tersangka, kejaksaan, dan penyidik di lokasi TKP. Semoga segera P21 (selesai), sehingga cepat disidangkan,” harap Kapolres.
Disamping itu juga kasus penemuan mayat warga Yogyakarta, berdomisili di kawasan Jaras, Kelurahan Barong Tongkok.
“Hasil penyelidikan Polres Kubar, betul bahwa yang bersangkutan diduga bunuh diri. Namun kini masih terus dilakukan penyelidikan,” imbuh Heri Rusyaman.
Kapolres juga mengaku, terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kubar dan Mahuku, pihaknya masih terus melaksanakannya.
Dan malahan mendapat apresiasi pemerintah daerah dan pimpinan Polri.
“Alhamdulillah penilaian dari pimpinan Polda maupun pemkab, pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 oleh Polres Kubar sangat bagus. Alhamdulillah sampai sekarang, zona hijau untuk Mahulu, sedikit kuning untuk Kubar,” ucapnya.
Di bidang pembinaan anggota, kekuatan personil Polres berjumlah 576 orang.
Namun saat ini sudah terbagi.
Sebab, beberapa personel sebagian akan bertugas di Polres Mahakam Ulu.
“Ini sudah terbagi beberapa personel yang akan mengisi Polres Mahakam Ulu. Bahwa tahun 2023 Polres Mahakam Ulu telah terbentuk, dan telah ditetapkan perangkatnya.” ungkap AKBP Heri Rusyaman.
Terakhir, di tahun 2023 kedepan Kapolres Heri berharap dukungan sinergitas dengan rekan-rekan media.
“Kami butuh rekan-rekan, kami butuh support untuk menjalankan tugas, baik sebagai mitra kita untuk mengoper, rencana Polres Kubar akan melaunching salah satu program unggulan namanya ‘Ngoper Presisi’.
Ini sekedar bocoran saja, Ngobrol Perkara Presisi,” pintanya.
“Kita akan kerjasama dengan rekan-rekan media yang akan mengoper informasi yang ada di kepolisian kepada masyarakat.” Pungkas Kapolres didampingi Wakapolres, Kompol I Gde Dharma, Kabag Ops Kompol Jumali, dan Kasatreskrim, Kasatlantas, Kasatnarkoba.
Paul/Red-SBN
