Kutai Barat, SudutBerita News | Pembangunan Ibu kota Negara (IKN) Baru Nusantara dikebut bukan dalan hitungan tahun atau bulan, namun progres pembangunannya bisa di lihat setiap hari.
Bahkan, Presiden Joko Widodo berharap pelaksanaan Upacara peringatan HUT RI 17 Agustus 2024 bisa dilaksanakan di IKN Baru
Seiring dengan pesatnya laju pembangunan IKN Baru, Anggota DPR RI Komisi 3, H. dari Fraksi Partai Golkar, Rudy Mas’ud berharap agar 10 kota / kabupaten di Kaltim sebagai Penyangga IKN tidak tertinggal.
“Hari ini tentunya saya mengharapkan sekali bagaimana pembangunan-pembangunan ibu kota negara di Kalimantan Timur ini bisa berjalan dengan baik tanpa meninggalkan beberapa daerah penyangga 10 kabupaten kota yang ada di Kalimantan Timur,” ujarnya kepada wartawan usai lakukan reses di Lamin Melayu, Taman Budaya Sendawar (TBS) Kutai Barat. Selasa, 9/1/24.
Baca berita terkait :
Reses di Kutai Barat, Anggota Komisi III DPR RI Rudy Mas’ud Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan
“IKN adalah wajah Indonesia, kedepannya, IKN adalah Indonesia sentris, bukan Java sentris
Jadi itu yang bersama-sama kita laksanakan mensukseskan pembangunan Ibu kota negara di Kalimantan Timur.” tegas Ketua DPD 1 Partai Golkar Kalimantan Timur itu.
Menurut Rudy, pada usia ke 67 tahun, Kalimantan Timu harus membangun secara utuh.
“Tentunya untuk (HUT) Kalimantan Timur yang ke 67 hari ini, Kalimantan Timur harus lebih maju menjadi pusat peradaban Indonesia baru. Menjadi Ibu kota baru Kalimantan Timur kota harus membangun segala-galanya.” harap Rudy.
“Tidak hanya sumber alamnya saa yang diandalkan, tetapi sumber daya manusianya harus kita tingkatkan agar lagi kita bukan sebagai penonton tetapi pemain di negeri kita ini semua.” lanjutnya.
Baca juga :
Ratusan Pelajar SMAN 1 Situbondo Desak Kepala Sekolah Mundur Dari Jabatannya
Sebelumnya, dalam resesnya, Rudy mensosialisasikan 4 Pilar, yakni : Pancasila, UUD 45, NKRI
dan Kebhinekaan (Bhineka Tunggal Ika).
Ia juga menerangkan, tugasnya di Komisi 3 DPR RI adalah membidangi Hukum, HAM dan Keamanan
“Tentu bagaimana kita menjaga khususnya Kalimantan Timur ini tetap selalu aman kondusif,” ucap Rudy Mas’ud
Sebab, menurut Bapak dari 12 anak ini, situasi kondusif dan damai bisa terjadi bilamana hukum dilaksanakan secara adil
“Berkaitan dengan hukum. Tentu hukum ini sebagai panglima tertinggi.
Hukum ini harus bisa melakukan keadilan. No justice, no peace, tidak ada keadilan tidak ada kedamaian. Ini perlu kita kawal,” tegasnya
Baca juga :
Mulai 1 Januari 2024, Dinkes DKI Tetapkan Vaksinasi Covid-19 Berbayar
Denda Rp 10 juta buang sampah sembarangan di Medan dimulai 1 Januari 2024
Kemudian, masalah HAM, pria berusia 42 tahun itu berpendapat, setiap warga negara berhak untuk menikmati hidup dengan pekerjaan yang layak.
“Dan terakhir berkaitan hak asasi manusia, kita punya hak sana untuk hidup. Pertama, hidup layak untuk mendapatkan pekerjaan yang layak sesuai dengan kehidupan kita di setiap kabupaten / kota atau propinsi yang ada di Indonesia.” pungkas Rudy Mas’ud
Hadir dalam acara Wakil Ketua DPRD Kubar dan sekaligus Ketua DPD 2 GOLKAR Kutai Barat, H. Achmad Saiful (Acong), Sekretaris DPD 2 GOLKAR KUTAI BARAT /Anggota DPRD Prov Kaktim H.UDIN, Bendahara DPD 2 GOLKAR Kubar, Sukadi serta kehadiran peserta reses dari tokoh masyarakat sekitar 500 orang
Paul/Red
.
Respon (1)