Surabaya, SudutBerita News | Musawwi, Ketua SAPURA (Sahabat Pemuda Surabaya), memberikan dukungan kuat terhadap keputusan warung kelontong Madura untuk tetap buka 24 jam. Hal ini sebagai respons terhadap imbauan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop-UKM) terkait aturan jam operasional.
Baca berita terkait:
Ketua AMI Menyuarakan Keberatan Terhadap Imbauan Jam Operasional Warung Madura
Menurut Musawwi, keputusan ini didasarkan padanya manfaat yang telah dirasakan oleh masyarakat Surabaya. Warung Madura tidak hanya menjadi tempat membeli kebutuhan sehari-hari, tetapi juga memberikan kemudahan bagi warga yang memiliki aktivitas di malam hari. Dengan banyaknya orang yang pulang kerja larut malam atau membutuhkan bahan pokok di tengah malam, keberadaan warung Madura yang buka 24 jam menjadi solusi yang sangat membantu.
Musa juga menyayangkan imbauan dari Kemenkop-UKM yang dianggapnya tidak memperhatikan kebutuhan masyarakat dan mendukung minimarket. Ia menegaskan bahwa warung kelontong Madura memiliki peran penting dalam perekonomian lokal dan merupakan tulang punggung bagi banyak warga perantau. Keberanian dan ketahanan mereka untuk bertahan hidup di tengah persaingan yang ketat patut diapresiasi.
Baca juga:
Sempat Jadi DPO, Pelaku Penganiayaan Diamankan Saat Bersembunyi di Ladang Warga
Halal Bi Halal PWRI Meriahkan Kebhinekaan Budaya di Kota Cirebon
Dengan demikian, dukungan dari SAPURA ini diharapkan dapat menjadi pijakan bagi pengusaha warung Madura untuk tetap beroperasi 24 jam demi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Surabaya.
Redho)Red
Respon (3)