Sidoarjo, SudutBerita News | Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-78, sebanyak 1.209 pelajar tingkat Sekolah Dasar dari berbagai daerah di Jawa Timur berlomba adu kreativitas dan kedisiplinan baris-berbaris untuk memperebutkan Piala Kapolda Jatim. Acara ini berlangsung pada Senin (10/6/2024) di Gedung Serbaguna Polresta Sidoarjo.
Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti tahapan perlombaan untuk menjadi yang terbaik di tingkat Jawa Timur. Nantinya, pemenang akan mewakili daerah mereka di tingkat Nasional. Dirlantas Polda Jatim melalui Kasi Dikmas Subdit Kamsel Ditlantas Polda Jatim, Kompol Dwi Nugroho, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting bagi masyarakat Jawa Timur, terutama bagi generasi penerus bangsa.
“Peserta dari pelajar Sekolah Dasar tidak hanya kami targetkan untuk menjadi pemenang. Kami berharap dapat membina disiplin, dedikasi, dan loyalitas sejak dini, agar kelak mereka dapat menjadi agen pelopor keselamatan dan tertib berlalu lintas. Selain itu, generasi muda kita dapat terselamatkan dari bahaya kenakalan remaja,” jelas Kompol Dwi Nugroho.
Baca juga:
Skandal Korupsi KWH Meter: Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kutai Barat Ditahan
Teror Gangster Kembali di Surabaya: Dua Warga Dibacok di Tengah Malam
Kompol Dwi Nugroho juga menjelaskan bahwa pelaksanaan seleksi Gebyar Pocil tingkat Jawa Timur diikuti oleh 39 kota/kabupaten dan akan dibagi menjadi empat gelombang, yang berlangsung dari tanggal 10 hingga 13 Juni 2024. Kota-kota yang mengikuti antara lain Sidoarjo, Pasuruan, Tulungagung, dan Tuban. Nantinya, akan dipilih 10 tim terbaik yang akan maju ke babak final di Mapolda Jatim. Tim juri terdiri dari anggota Polri, Dinas Pendidikan Provinsi, dan koreografer profesional.
Salah satu peserta seleksi Gebyar Polisi Cilik, Anindita Islamia dari SDN Bugih 1 Pamekasan, mengaku sangat antusias mengikuti kejuaraan tersebut. Ia merasa bangga dan memiliki cita-cita menjadi polisi.
Baca juga,:
Pengungkapan Kasus Narkotika di Kampung Purworejo oleh Polres Kutai Barat
Sementara itu, Yusi Haryono, salah satu orang tua peserta, mengapresiasi adanya lomba ini. Ia berharap lomba ini dapat membentuk sikap disiplin sejak dini pada anak-anak, sehingga mereka memiliki pondasi yang kuat untuk selalu tertib, disiplin, dan bertanggung jawab dalam mengejar cita-cita di masa depan.
(Redho/Red)