BALIKPAPAN, SudutBerita News | Inovasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan dalam membuka jalur Tahfiz Qur’an pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 mendapat sambutan positif dari anggota DPRD Balikpapan.
Langkah ini dinilai sebagai peluang emas bagi siswa yang memiliki kemampuan menghafal Al-Qur’an tanpa terbebani oleh nilai sekolah atau zonasi.
Menurut anggota Komisi IV DPRD Balikpapan, Asep Ahmad Sapturi, kebijakan ini memberikan kesempatan istimewa bagi siswa Tahfiz Qur’an untuk berkompetisi secara sehat dalam membaca dan menghafal Al-Qur’an.
“Kebijakan ini sangat positif dan direspon baik oleh masyarakat. Anak-anak dapat berlomba-lomba dalam membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar,” ujar Asep pada Rabu (26/6).
Selain mendapatkan dukungan dari DPRD, kebijakan ini juga disambut baik oleh masyarakat Balikpapan yang memiliki perhatian khusus terhadap pendidikan agama. Asep berharap jalur Tahfiz Qur’an ini dapat terus ada di masa depan, memberikan ruang bagi generasi muda untuk berprestasi dalam bidang agama.
Asep juga mengungkapkan bahwa komunikasi dengan berbagai pihak telah dilakukan untuk memastikan kelancaran proses PPDB.
“Saya sempat berkomunikasi dengan Pak Ganung yang juga meminta doa agar PPDB berjalan lancar. Dengan segala ketentuan yang ada, beliau berharap proses ini mendapat pengawasan yang baik dari kami,” tambahnya.
Jalur Tahfiz Qur’an akan dibuka pada 1-4 Juli 2024. Proses pendaftaran dilakukan secara online, diikuti dengan verifikasi dan validasi, serta tes langsung di Kantor Disdikbud Balikpapan. Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Balikpapan dan memberikan kesempatan lebih luas kepada siswa yang berprestasi dalam bidang Tahfiz Qur’an.
Ms/Red