Kutai Barat – Bakal Calon Bupati Kutai Barat (Kubar), Sahadi, bersama rombongannya mengunjungi Kampung Sukomulyo setelah bersilaturahmi dengan warga Long Iram Seberang, Kecamatan Long Iram, Minggu (14/7/2024). Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Sahadi untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memahami kebutuhan dan aspirasi mereka secara langsung.
Dalam suasana penuh kehangatan, Sahadi bercengkrama dengan warga Kampung Sukomulyo, mulai dari Pemerintah Kampung, petani, hingga ibu rumah tangga yang antusias menyambut kedatangannya.
“Saya senang bertemu masyarakat seperti ini. Bukan karena saya mau mencalonkan diri di Pilkada Kubar, tetapi semasa masih aktif di pemerintahan sebagai ASN, saya juga sering turun langsung menyapa masyarakat,” kata Sahadi.
Sahadi menekankan pentingnya kehadiran pejabat pemerintahan di tengah masyarakat untuk menyerap aspirasi dan memberikan solusi terbaik.
“Ketika kita bertemu dengan masyarakat, kita tahu keinginan mereka. Dengan begitu, kita bisa memberikan solusi terbaik bagi mereka. Itulah sebabnya kami turun ke lapangan, dan semoga ada kesempatan untuk berbuat bagi masyarakat dan Kutai Barat ke depan,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Sahadi juga menyampaikan permohonan maaf dari Bakal Calon Wakil Bupati, Alexander Edmond, yang tidak bisa hadir karena berada di luar daerah. Namun, Sahadi memastikan bahwa mereka akan berkeliling Kutai Barat untuk menyerap aspirasi dan menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat.
“Kami tidak ingin menjadi pejabat yang hanya duduk di kantor. Kami ingin turun ke masyarakat, menyerap aspirasi, dan menyampaikan informasi pembangunan,” ujarnya.
Pasangan Sahadi dan Alexander Edmond, yang dikenal dengan sebutan “Diamond,” saat ini telah mendapatkan dukungan dari dua partai politik di Kubar, yaitu Nasdem dan Perindo, dengan total tiga kursi di DPRD Kubar. Mereka membutuhkan dua kursi lagi untuk dapat mendaftar ke KPU dan berkompetisi dalam Pilkada Kubar 2024.
Pasangan Diamond berjanji akan mendeklarasikan diri setelah syarat dukungan terpenuhi. Dengan visi dan misi yang jelas, mereka berharap dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Kutai Barat.
(Kris/red)
