PPU (IKN) – Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan langsung ke salah satu tower hunian aparatur sipil negara (ASN) di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. Peninjauan ini merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan konsep smart city di ibu kota baru dengan mengutamakan pengelolaan hunian yang modern dan digital.
Dalam kesempatan tersebut, Muin Fikri, Vice President Wholesale Solution Bank BNI Pusat, memaparkan tentang platform digital yang telah dikembangkan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengelola tower hunian ASN. Platform ini mencakup fitur-fitur seperti smart building, smart home, smart tenant, dan smart payment.
Muin Fikri menjelaskan, “Proses onboarding ASN dilakukan secara digital. Setiap ASN akan menerima email berisi QR code untuk verifikasi identitas saat tiba di lokasi. Data mereka akan diverifikasi melalui NIK dari Dukcapil untuk memastikan seluruh penghuni teregistrasi dengan baik.”
Penghuni juga akan memiliki akses ke aplikasi yang memungkinkan mereka untuk memesan layanan seperti penatu langsung dari tempat tinggal mereka, serta melakukan pembayaran dan melaporkan kebutuhan perbaikan atau keluhan secara digital melalui Wondr by BNI. Aplikasi ini mempermudah berbagai aspek pelayanan dan pengelolaan hunian.
“Seluruh proses serah terima hunian dilakukan secara digital. Setiap kamar dilengkapi fasilitas yang dapat dicek melalui aplikasi, dan kesepakatan akhir akan ditandatangani secara digital,” tambah Muin Fikri.
Untuk memantau hunian, pengelola tower akan menggunakan dashboard yang memungkinkan mereka untuk memonitor kamar kosong atau terisi dan mengetahui posisi penghuni dalam kompleks. Tujuan dari sistem ini adalah untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan penghuni.
Peninjauan ini menegaskan komitmen pemerintah dalam menyediakan hunian ASN yang tidak hanya nyaman tetapi juga dilengkapi dengan teknologi canggih. Dengan penerapan sistem digital, diharapkan proses pengelolaan dan pelayanan dapat menjadi lebih efektif dan efisien, sejalan dengan visi IKN sebagai smart city.
Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang juga Plt. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono. Hadir pula Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni, Kurator IKN Ridwan Kamil, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Pj. Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Komisaris BNI Yusuf Permana, dan Direktur Network and Services BNI Ronny Venir.