Scroll untuk baca artikel
Example 728x250 Example 728x250
Bandar LampungBeritaDAERAHHUKUMHukum dan KeamananPeristiwaSudutBerita NewsTNI/POLRI

Polresta Bandar Lampung Tangkap Pelaku Asusila terhadap Empat Anak di Bawah Umur, Orang Tua Diminta Lebih Waspada

363
×

Polresta Bandar Lampung Tangkap Pelaku Asusila terhadap Empat Anak di Bawah Umur, Orang Tua Diminta Lebih Waspada

Sebarkan artikel ini
Example 728x250

BANDARLAMPUNG – Polresta Bandar Lampung berhasil mengamankan seorang pelaku dugaan tindak asusila terhadap anak di bawah umur di kawasan Panjang, Bandar Lampung. Pelaku berinisial AJ (44) ditangkap setelah dilaporkan oleh salah satu orang tua korban pada 26 Agustus 2024. Laporan tersebut didaftarkan dengan nomor LP/B/1270/VIII/2024/SPKT/POLRESTA BANDAR LAMPUNG/POLDA LAMPUNG.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Mukhammad Hendrik Apriliyanto, mengungkapkan bahwa AJ diduga telah melakukan tindakan asusila terhadap empat anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Kejahatan tersebut berlangsung sejak Januari 2023 hingga Agustus 2024, dengan perbuatan terakhir dilakukan pada 22 Agustus 2024 di salah satu tempat pengajian.

“Tersangka AJ melakukan perbuatan tersebut secara berulang-ulang sejak tahun lalu hingga beberapa bulan terakhir. Kami berhasil mengamankan AJ pada 22 Oktober 2024 tanpa perlawanan,” jelas Kompol Mukhammad Hendrik.

Kini, AJ dikenakan Pasal 82 UU RI No. 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.

Imbauan dari Polda Lampung

Menanggapi kasus ini, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, memberikan imbauan kepada seluruh orang tua untuk lebih memperhatikan aktivitas dan pergaulan anak-anak mereka. Kombes Umi menekankan pentingnya pengawasan ekstra, meskipun seseorang terlihat baik di mata masyarakat.

“Kami menghimbau kepada seluruh orang tua untuk selalu waspada dan memperhatikan aktivitas anak-anaknya, terutama dalam berinteraksi dengan orang lain, meskipun tampak baik secara kasat mata,” tegas Kombes Umi.

Ia juga mengingatkan pentingnya memilih lingkungan pendidikan yang aman dan terpercaya, baik formal maupun informal. Orang tua diimbau untuk tidak segan menanyakan atau memeriksa latar belakang tempat tersebut agar keamanan anak-anak terjamin.

“Pastikan tempat pendidikan memiliki standar keamanan yang tinggi, sehingga anak-anak dapat merasa aman. Jangan ragu untuk bertanya atau memeriksa latar belakang lingkungan tersebut,” lanjut Kombes Umi.

Selain itu, Kombes Umi juga menekankan pentingnya menjaga komunikasi yang baik antara orang tua dan anak. Dengan demikian, anak-anak akan merasa nyaman melaporkan segala hal yang mencurigakan.

“Peran keluarga sangat penting dalam menjaga keamanan anak. Ajarkan anak untuk selalu terbuka dengan orang tua, dan jangan segan melaporkan tindakan yang mencurigakan,” pungkasnya.

Dhoni/red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Example 728x250 Example 728x250