Kutai Barat – Satlantas Polres Kutai Barat resmi menggelar Operasi Keselamatan Mahakam 2025 mulai 10 hingga 23 Februari 2025. Operasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara dan menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Kasat Lantas Polres Kutai Barat, AKP Deky Jonatan Sasiang, menegaskan bahwa pendekatan edukatif menjadi prioritas utama sebelum melakukan penindakan hukum.
“Setiap pagi, kami mengingatkan pengendara untuk selalu menggunakan helm dan melengkapi perlengkapan berkendara.” jelas AKP Deky kepada Sudut Berita News, di Mapolres Kutai Barat, Selasa (12/2/2025).
‘Kami masih memberikan dispensasi dan tidak langsung menindak, terutama bagi anak-anak sekolah yang belumbapalagi di sini itu pengendara masih dibawah umur khususnya anak-anak sekolah. Tetapi sehubungan di tempat kita di sini, di wilayah kita belum ada kendaraan umum, kami ya masih memberikan dispensasi kepada anak anak sekolah, ” imbuhnya.
Adapun beberapa pelanggaran yang menjadi fokus dalam operasi ini antara lain:
• Penggunaan ponsel saat berkendara
• Pengendara roda dua (R2) tanpa helm berstandar SNI
• Kendaraan dengan muatan berlebih
• Berboncengan lebih dari dua orang
• Pengemudi roda empat (R4) tanpa sabuk pengaman
AKP Deky menambahkan, pihaknya tetap memberikan pendekatan humanis selama operasi berlangsung.
“Penindakan akan dilakukan secara persuasif dan edukatif terlebih dahulu,” ujarnya.
Operasi ini juga menjadi persiapan awal sebelum dilaksanakannya Operasi Ketupat untuk pengamanan jelang Ramadan dan Idulfitri.
Polres Kutai Barat mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu melengkapi perlengkapan berkendara dan menjaga keselamatan di jalan.
“Keselamatan berkendara adalah tanggung jawab bersama. Mari kita sambut bulan puasa dengan kondisi aman dan sehat,” tutup AKP Deky.
(Paul/Red)